Rekrutmen Management Trainee Asuransi Astra

Halo! Saya ingin berbagi pengalaman bagi rekan-rekan sekalian yang mencari informasi di belantara internet mengenai proses rekrutmen Management Trainee Asuransi Astra.

Setelah sharing mengikuti pengalaman rekrutmen di BCA-BCA Development Program dan Management Trainee Trimegah Securities, saya mau sharing satu lagi mengenai Management Trainee Asuransi Astra.

Oke sedikit penjelasan MT disini berbeda dengan program BMDP (branch manager development program), penjelasan mengenai programnya ada di>> http://www.asuransiastra.com/Career/Passion/mt-bmdp

 

Menurut saya rekrutmennya cukup cepat dan straight forward. Saya mengajukan lamaran pada 28 Februari 2015, lalu diundang untuk tes pada 24 Maret 2015, ga bisa dateng karena kesiangan hahaha. Namun karena anugerah, saya diundang lagi test pada 23 April 2015. Test-nya seharian penuh dari pagi sampe sore terdiri dari 3 buah test: psychological test, FGD, dan interview. Trus kalo lolos nanti dipanggil untuk presentasi di depan Board of Director lalu medical check up, dan selamat bekerja!

Yang membuat menarik dari program management trainee Asuransi Astra adalah:

TIDAK ADA IKATAN DINAS DENGAN JAMINAN IJAZAH.

Hehehe, soalnya kita tau di program MT (yang biasanya bank) cenderung minta jaminan ijazah untuk ikat dinas kita selama 3-5 tahun yang untuk menebus ijazah itu kita diminta untuk bayar ganti rugi yang mahal banget.

Nah di management trainee Asuransi Astra? Ga pake ikatan dinas, ijazah gausah dikumpulin. Oh iya, satu lagi ada kesempatan buat bekerja di perusahaan induknya yaitu Jardine International (buat yang high performer only!).

*

So mari bahas tahapan-tahapan rekrutmen nya yaaaa.

Yang dipanggil test akan diundang untuk mengikuti ujian di kantor Asuransi Astra yang di T. B Simatupang, itu kalo test di jakarta ya. Saya inget waktu itu total peserta yang mengikuti test ada 28 orang dengan background yang beragam dengan asal daerah yang lebih beragam lagi.

So pagi-pagi, pegawai asuransi Astra menjelaskan singkat programnya, intinya seperti yang ada di situs dan dia highlight gak pake ikatan dinas segala gitu deh dengan segala potential benefit yang akan didapat kalo diterima kerja. Lalu tanpa babibu kita diminta mengerjakan test.

1. Test psikologi

Well testnya ini ada beberapa test ya basically test IQ lah sama test kepribadian standar. Test kepribadiannya kalo ga salah sih mirip-mirip DISC gitu tapi yang beda deh. Hahahhaa. Ya just be yourself aja deh.

Yang paling gua inget dan paling gua suka adalah Kraeplin Test atau test menghitung cepat di lembar yang segede kertas koran. Gua suka banget ngerjain ini wooooooooo. Okey seingat gua satu test kraeplin, terus ada test IQ yang sepaket itu loh yang ada visual test nya memori testnya gitu gitu. Kalo sering ikutan rekrutmen mah pasti udah biasa.

Untuk mengerjakan Kraeplin, tentu harus latihan yah. Well, ini menguji ketelitian dalam menghitung dan ketahanan dalam menghitung. Jadi ya gampangnya sih latihan main sudoku aja, cobain main selama 2 jam tanpa berhenti. Trus kalo udah biasa, usahakan untuk bisa stand out dengan menambah kertasnya.

(oh iya saya juga sering ngalamin melihat orang-orang yang suka menggertak rekan lainnya dengan sok-sok membolak-balik kertas, biar kayak udah nambah gitu loh padahal mah belom wkwkwkwk)

2. Focus group discussion

Setelah test tadi itu, dari 28 orang disaring jadi 10 orang (yang lolos dapet makan siang loh wkwk). Nah ini tahapan yang juga saya suka banget hehe: focus group discussion. Test dibagi menjadi 2 kelompok yaitu masing-masing 5 orang ya. Kami dikasih case yang berkaitan dengan bisnis asuransi astra tentunya. Pengetahuan umum mengenai bisnis asuransi dan tentunya logika bisnis sangat sangat sangat membantu.

Jadi saya gak mungkin kan cerita ke Anda tentang isi casenya? Hahaha jadi gak seru nanti kalo ikutan ujiannya. Intinya sih ada contoh problem nyata yang dialami sama asuransi astra dan kita diminta berembuk untuk menyelesaikannya. Jadi setiap orang mendapat selembar kertas yang isinya case study, data-data analisis, dan juga pertanyaan yang harus dijawab oleh kelompok. Kami diberi waktu secara personal untuk membaca dan menganalisis case study itu.

Moderator ada di dalam kelompok mengawasi kami tanpa menginterupsi kami. Lalu kami dipersilakan untuk memulai berdiskusi, dimulai dengan menceritakan pemikiran setiap individu. Oh iya, saya di saat itu menawarkan diri dengan sopan untuk menjadi moderator dan mempersilakan semua rekan-rekan untuk terlebih dahulu menyampaikan pendapatnya.

Ini penting loh, kemampuan jadi moderator itu menunjukan Anda bisa mengarahkan kelompok untuk berdiskusi dan juga Anda cukup secure untuk mempersilakan orang lain menyampaikan pendapatnya terlebih dahulu ketimbang Anda. Oh iya, satu lagi, ada manfaat tambahan yaitu Anda bisa menajamkan opini Anda setelah mendengarkan opini orang-orang sebelum Anda. Intinya: jadilah moderator saat FGD.

Okay, jadi setiap orang menyampaikan analisisnya masing-masing dan menyampaikan pendapatnya. Okay, ini cukup jelas ya. Secara personal ide Anda harus relevan dengan persoalannya, pola pikirnya harus logis dan solutif. Ide kreatif akan sangat bagus kalo itu relevan dan menjawab pertanyaan. Kalo kreatif tapi gak relevan ngapain?

Secara personal canggih, juga harus mantap secara team. Lagi-lagi, bekerjalah dalam tim dengan baik. Tujuannya sepakat untuk mencari solusi dari masalah, bukan menunjukan kalo Anda paling pinter sedunia hahahhaa. Ga boleh motong, harus menghargai pendapat orang lain. Tentu harus tegas juga ya kalo ada yang kelewat batas. Ungkapkan ketidaksetujuan dengan sopan dan bijaksana. Lagi-lagi fokus mencari solusi dan solusi.

Oh iya satu poin penting lagi: orang yang banyak ngomong dan sangat bersemangat belum tentu diterima loh! Karena ada yang asumsi kalo makin ngotot makin bagus hehe.

3. Interview psikolog

Dari 10 orang yang lanjut tahapan selanjutnya di interview oleh psikolog. Apa yang ditanya? Well ya tentang diri Anda dong, intinya mereka ingin tahu apakah Anda memiliki kemampuan dan karakter yang diperlukan oleh perusahaan.

Jadi pertanyaannya bisa berupa apa motivasi masuk asuransi, apa kelebihan dan kekurangan, apa tujuan hidup Anda, apa keberhasilan dan kegagalan terbesar di hidup Anda, cerita tentang kepribadian Anda.

**
Setelah itu kami dipersilakan pulang dan menunggu kabar dari Asuransi Astra. Kalo lolos, disuruh presentasi ke board of director.

Setelah menunggu sebulan. Ternyata gua gak diterima cuy, lucunya, demikian juga dengan 2 orang teman gua yang barengan test. Jadi ga ada yg lolos di hari gua test itu hahaha.

***
Analisis gua pribadi yah, kepribadian gua kurang cocok untuk bekerja di perusahaan asuransi. Soalnya dulu pernah cobain ujian di Zurich. Gua ngerjain soal matematika-nya hasil selesai tapi gak lolos, tapi ada orang yang pendiem trus soal matematikanya cuman setengah lolos.

Ini kayaknya loh ya bisa aja salah. Gua berasumsi kalo perusahaan asuransi lebih memilih orang yang stabil dan risk-averse (menghindari risiko).

 

Semoga bermanfaat

Semoga memperoleh yang terbaik.

Sukses.

[shs- 9 januari 2016]

 

4 pemikiran pada “Rekrutmen Management Trainee Asuransi Astra

  1. Asa

    Halo, selamat sore. Maaf mas mau tanya, pas awal tes mas ga dateng, apa sebelumnya mas konfirmasi untuk dateng? Ohya apa ada reschedule tesnya? Terima kasih

    Suka

Hey, what's your opinion? Be the first to speak up!