Suatu ketika di suatu hari yang umum dan biasa.
Di tengah-tengah kesibukan, atau di tengah-tengah ketidaksibukan.
Tangan ini aneh, tidak bisa lepas dari gadget pintar yang konon katanya bernama smartphone.
Entah karena otak ini sudah terbiasa atau karena aku yang tidak kuasa,
jempol ini memencet icon itu lagi, dan lagi seperti kemaren atau seperti yang barusan tadi, ah iya social media–media sosial.
Ya, aku cuma mau ngecek aja sih.
Ngecek aja.
Barangkali ada notification.
Barangkali ada likes baru.
Ada coments baru.
Or mungkin ada cerita baru di dunia yang sebentar ini.
Kan sebentar doang?
Aku cuma ngecek aja sih.
Ternyata ga ada notif baru.
Tapi..aku enak aja nih geser-geser terus ke bawah.
Keep scrolling down dude!
Aku berdiri di tengah.
Tengah-tengah dari arus deras informasi yang bernama lini masa.
or you can say “timeline”
Aku lihat-lihat aja.
Aku geser ke bawah dikit.
Siapa tau ada yang menarik.
Eh.
ada yang debat tentang agama.
Teori konspirasi!
eh ada yang lucu.
Ada yang viral!
ada artikel “7 alasan mengapa kentut itu harus dikeluarkan tapi tidak perlu diberitahukan”
Ada juga artikel popular “1 hal yang tidak kamu ketahui mengenai dia yang mampu membuat dia klepek-klepek ga karuan terbang bagaikan bebek berkaki satu”
Ah ini orang kok nyebelin banget?
OMG dia jadian juga? OMG ini artis rohani kok cerai trus nikah?
eh ini orang kerjaannya apa yak ko jalan-jalan terus?
ah dia baru beli mobil baru? eh itu jam tangannya 1 milyar cinnnnnn
ini orang sok pinter, sok suci, sok keren, sok kaya, sok cantik,
ini juga sok, kamu juga, aku juga sok
dan keren ya, video nya bisa auto-play gitu, tadinya mau liat-liat doang, jadinya malah nonton video sampah berdurasi 3 menit
ah itu apaan nih? iklan kok kayak begini ya Allah..
scroll terus yuk
scroll terus
terus aja scroll
1 menit aja
2 menit aja
5 menit doang
10 menit aja
30 menit aja
wah ini menarik banget cuy!
1 jam
pagi, siang, sore,
7 hari seminggu, 30 hari sebulan, 366 hari setahun (2016 kabisat loh..)
mari kita menghitung hari..
ini kok banyak yang komen?
ini kok seru banget orang ngebahasnya ya?
*
Hebat ya ini bisa aja bikin penasaran.
Ah ternyata mereka dibayar untuk menarik perhatian saya.
Ternyata KPI-nya mereka bikin saya berlama-lama disini dan klik link mereka
Ternyata ada, dan banyak ternyata, yang diuntungkan dari kemalasan saya untuk keluar dari timeline, untuk sok berpartisipasi dalam kepasifan menonton yang menarik di media sosial.
aku terpaku,
aku tak tahu
kalau aku diperdaya
untuk menjadi pasif
untuk terus turun
menggeser-geser informasi
yang tidak material
yang tidak begitu penting
aku menjadi pasar
aku hanyalah konsumen
aku menjadi korban
aku kan cuman lihat-lihat semenit dua menit
bohong.
lalu aku pindah,
dari facebook, twitter (mungkin udah ga ada yg pake), path, instagram,
memanjakan mata yang ingin terus melihat-lihat
memuaskan keingintahuan yang tidak berdasar
memberikan makan bagi pikiran
menuangkan asupan bagi otak
membuang-buang harta berharga: WAKTU
layaknya orang yang hidup tanpa tujuan
membuang waktu cuma mengisi kebosanan
ah,
terima kasih timeline yang tidak terbatas!
Aku mau stop menggeser ke bawah,
aku mau berlari ke tujuan,
aku mau naik ke atas!
[shs-25jan16]
waktu itu emang paling berharga
SukaDisukai oleh 1 orang